9 Tips Persiapan Karier untuk Raih Kesuksesan bagi Mahasiswa

Benjamin Franklin, pendiri Amerika Serikat pernah mengatakan “If you fail to plan, you plan to fail” yang berarti jika kamu gagal dalam merencanakan, maka kamu merencanakan untuk gagal. Hal ini juga berlaku bagi para mahasiswa yang akan memasuki dunia karier setelah duduk di bangku perkuliahan. Mereka perlu membuat perencanaan karier yang matang sedari dini agar siap untuk menghadapi berbagai tantangan kelak. Untuk membekali para mahasiswa dengan perencanaan karier yang matang sejak dalam perkuliahan, Career Center and Corporate Relations (CCCR) Universitas Pelita Harapan (UPH) menyelenggarakan seminar bertajuk “Design Your Career: Create Meaning, Fulfillment, and Success” di Gedung MYC UPH Lippo Village pada Rabu, 12 April 2023.

Dalam seminar ini, Cornelius Pantow selaku Board of Directors & Chief Human Resources Officer PT Esensi Solusi Buana (ESB), sebuah perusahaan teknologi penyedia software berbasis cloud untuk operasional bisnis Food and Beverage (F&B), memberikan tips kepada mahasiswa UPH tentang cara-cara mempersiapkan karier. Berikut sembilan tips karier yang dibagikan pada seminar tersebut:

1. WHERE DO YOU SEE YOURSELF IN 10, 20, 50 YEARS?

Tentukan apa yang ingin Kamu capai dalam waktu 10, 20, sampai 50 tahun ke depan, dan tuliskan dalam bentuk bucket list atau dream board.

2. SIAPKAN PERSONAL GOALS

Goals atau tujuan yang dimaksud ialah meningkatkan kualitas diri, baik secara mental, emosional, hingga kehidupan sosial. Cornelius mencontohkan, salah satu bentuk meningkatkan kualitas atau pengembangan diri dengan cara belajar. Bentuk nyata lainnya seperti yang dilakukan mahasiswa UPH yang hadir dalam seminar atau kegiatan lainnya yang dapat menunjang kualitas seseorang.

3. DEVELOP A GROWTH MINDSET & BE PROACTIVE

Menurut Cornelius, memiliki pemikiran yang terbuka atau growth mindset akan membuat kamu memiliki nilai tambah di mata para perusahaan. Growth mindset adalah pola pikir yang tidak mudah berpuas diri atas pencapaian yang telah diraih, melainkan ingin terus mengembangkan diri dan mempelajari keterampilan baru. Tidak hanya itu, growth mindset juga membuat kita menghargai adanya proses atas segala hal yang dilakukan. Selain growth mindset, hal yang tidak boleh diabaikan adalah bersikap proaktif dalam mengambil inisiatif dan bertanggungjawab.

4. DEFINE YOUR OWN IDEA OF SUCCESS & SELF-ACCEPTANCE

Selanjutnya, tentukan definisi kesuksesan dan kebahagian kamu sendiri. Ingat, jangan menjadikan pencapaian orang lain sebagai standar kesuksesan dan kebahagian kamu. Jika sudah menentukan definisi tersebut, kamu dapat mengetahui langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk mencapai kesuksesan itu. Dalam prosesnya kamu juga pasti akan menemukan kegagalan. Namun, jangan khawatir, kegagalan adalah bagian dari sebuah proses. Tidak hanya itu, kamu harus mengetahui dan bisa menjelaskan apa kekuatan dan kelemahanmu. Ketika menyampaikan kelemahanmu, usahakan untuk menyampaikan bagaimana kamu dapat mengatasinya, atau bahkan mengubahnya menjadi kekuatan sehingga tidak menjadi penghambat dalam melaksanakan pekerjaan.

5. GROW BEYOND YOUR COMFORT ZONE

Menurut Cornelius, berada di posisi yang nyaman belum tentu berarti aman. Jika sudah nyaman dengan suatu hal, tidak jarang hal itu membuat seseorang tidak mau berkembang. Cornelius pernah mengalami di posisi tersebut. Ia pun memutuskan untuk berkarier ke perusahaan lainnya untuk terus mengembangkan kemampuannya. Namun, Cornelius menekankan, tidak ada salahnya jika kamu setia dengan satu perusahaan. Asalkan kamu bahagia dan nyaman dengan lingkungan perusahaannya.

6. IMPROVE YOUR COMMUNICATION SKILL

Meningkatkan kemampuan berkomunikasi sangat penting. Komunikasi yang baik tentu akan berdampak, baik bagi diri sendiri maupun orang lain. Kemampuan berkomunikasi tidak hanya terbatas dari cara berbicara, tapi juga harus mampu menjadi seorang pendengar yang baik. Ketika mampu mendengar dengan baik, maka kita akan merespons lawan bicara dengan baik dan tepat sasar.

7. FIND A HEALTHY WORK-LIFE BALANCE

Dalam menghadapi tekanan, tidak jarang kamu bisa mengalami stres. Kamu harus bisa mengatasi stres tersebut dengan cara yang baik dan sehat. Jangan menunda untuk mengatasi permasalahan dalam pekerjaan. Lebih cepat, lebih baik.

8. BE PRODUCTIVE, YET NOT STOP LEARNING

Waktu terus mengalir seperti sungai. Oleh karena itu, manfaatkanlah waktu yang ada dengan baik untuk mencapai apa yang kamu impikan.

“Manfaatkanlah waktu kalian untuk yang namanya learning. Kalau kalian punya kesempatannya,  go for it. Kalau belum ada, cari cara untuk mendapatkannya,” ujar Cornelius.

9. KNOW YOUR PURPOSE, PRACTICE EMPATHY

Semua impian tidak akan ada gunanya jika kamu tidak mempunyai tujuan. Untuk itu, penting untuk memiliki tujuan untuk mencapai semua impian kamu. Selain itu, memiliki sikap empati juga penting agar kamu bisa memahami perasaan orang lain.

“Mulai sekarang, bukan hanya simpati, tetapi empati. Empati itu menempatkan pikiran dan diri kita seolah berada di posisi orang lain. Begitu lah caranya berempati kepada seseorang. Jadi, belajarlah untuk berempati,” tutur peraih penghargaan 40 Under 40 Asia HR Leaders 2022 ini.

CAREER CENTER & CORPORATE RELATIONS (CCCR) UPH

CCCR UPH hadir untuk memenuhi kebutuhan mahasiswa dalam mempersiapkan diri mereka sebelum memasuki dunia karier. Menjadi lembaga yang dapat membantu mahasiswa dan alumni UPH untuk mempersiapkan dan mengembangkan kariernya serta senantiasa menjalin kemitraan dengan perusahaan dan lembaga untuk memberikan kesempatan kerja bagi mahasiswa UPH. Mari bergabung bersama UPH, dan siapkan dirimu menjadi lulusan profesional yang siap berdampak. Informasi lebih lanjut hubungi Student Consultant 0811-1709-901 atau daftar di sini.